Anggaran Jembatan Bahtramas Naik Hingga 540 M

Read Zone - Terkatung-katung selama 5 tahun, proyek pengerjaan fisik Jembatan Bahteramas  sudah siap dimulai tahun 2015.Hasil kajian teknis telah mendapat restu Kementerian PU. Pemerintah telah sepakat nilai anggarannya. Yang menarik, anggaran pembangunan  mengalami peningkatan, dari Rp 460 miliar menjadi Rp 540 miliar.

"Rapat teknis hasil kajian proyek Jembatan Bahteramas sudah final. Kementerian PU telah sepakat akan memulai pengerjaan fisik jembatan ini pada tahun 2015. Rencananya, pemerintah akan memulai proses tender awal tahun depan," beber Gubernur Sultra, H Nur Alam kemarin.

Sesuai tahapan, pengerjaan fisik jembatan akan berlangsung selama 3 tahun. Sebab anggarannya kembali dimasukan dalam proyek multiyear dengan total  Rp 540 miliar. Untuk merealisasikan, segala persoalan yang menyangkut pembangunan fisik jembatan harus dituntaskan termasuk proses pembebasan lahan. Meskipun sempat tertunda, pembayaran ganti rugi terus berjalan bahkan lebih dari 50 persen telah tuntas.

Lantas, kapan pengerjaan fisik jembatan dimulai? Ia belum bisa memastikan. Namun sesuai komitmen Presiden Jokowi, pelaksanaan tender akan dipercepat awal tahun depan. Apalagi paling lambat pemerintah pusat berencana akan memulai seluruh paket pengerjaan fisik pada bulan April 2015. Bukan hanya pada proyek yang menjadi prioritas, namun juga pada proyek yang telah lama dianggarkan atau multiyear. Kebetulan proyek Jembatan Bahteramas menjadi bagian yang harus segera dituntaskan.

"Bila merujuk petunjuk kementerian, kemungkinan bulan Maret atau April sudah bisa dimulai. Hanya saja, untuk kepastiannya masih menunggu proses tendernya dirampungkan," kata mantan Wakil Ketua DPRD Sultra ini.

Sementara itu, Karo Pemerintahan Setprov Sultra, Muhammad Zayat Kaimoeddin optimis proses pembebasan lahan sisi kota lama akan tuntas. Apalagi proses pembayaran ganti rugi lahan memperlihatkan kemajuan. Selain sudah di atas 50 persen, banyak permintaan pemilik lahan yang mengajukan permohonan. Makanya, pemerintah upayakan awal tahun ini bisa naik di atas 70 persen. Sehingga pelaksanaan pengerjaan fisiknya tidak lagi ada persoalan.

"Walaupun proses pembebasan lahan belum sepenuhnya rampung, pengerjaan fisik jembatan tidak bisa ditunda. Sebab Kementerian PU menganggap sudah tidak ada masalah. Setelah hasil realisasi proses ganti rugi yang dilaporkan beberapa hari lalu," tandas mantan Sekretaris Korpri Sultra ini.

source: Kendarinews.com